Kebiasaan yang Bikin Kabin Mobil Bau dan Kotor

Kebiasaan yang Bikin Kabin Mobil Bau dan Kotor

Kebiasaan yang Bikin Kabin Mobil Bau dan Kotor

Sering melakukan kebiasaan buruk di dalam mobil bisa membuat kabin mobil kotor dan bau. Selain berdampak ada tampilan interior mobil, kondisi ini pastinya bisa mengganggu kenyamanan, baik bagi pengemudi maupun penumpang. 

Beberapa kebiasaan yang bisa menyebabkan kabin kotor dan bau adalah sering merokok atau makan di dalam mobil. Selain itu, kondisi filter AC yang kotor juga bisa menyebabkan kabin bau. Oleh sebab itu, penting menjaga kebersihan interior mobil agar selalu bersih dan nyaman. 

Kebiasaan yang Menyebabkan Kabin Mobil Kotor dan Bau

Beberapa kebiasaan yang dianggap sepele ternyata justru menjadi penyebab kabin menjadi kotor dan bau. Jika dibiarkan, kondisi ini tidak hanya mengganggu kenyamanan, namun juga berpotensi menyebabkan kerusakan pada interior mobil. 

Berikut ini beberapa kebiasaan yang menjadi penyebab kabin kotor dan bau:

  1. Makan dan Minum di Dalam Mobil

Kebiasaan makan dan minum di dalam mobil bisa menyebabkan kabin menjadi bau dan kotor. Sisa makanan yang tidak dibersihkan dengan baik, berpotensi menjadi sampah dan menimbulkan bau di dalam kabin. 

Tidak hanya itu, kebiasaan makan dan minum di dalam kabin juga berpotensi merusak interior. Makanan atau minuman yang jatuh ke karpet atau jok bisa menjadi noda yang sulit dibersihkan.

Untuk menghindari hal ini, sebaiknya segera bersihkan sisa makanan dan minuman yang jatuh menggunakan vacuum cleaner. Selain itu, selalu sediakan tempat sampah di dalam mobil agar sisa sampah makanan dan minuman tidak berserakan. 

  1. Merokok di Dalam Mobil

Sering merokok di dalam mobil bisa menyebabkan kabin mobil berbau apek. Sisa abu rokok, juga berpotensi mengotori karpet dan jok yang membuat kabin menjadi kotor dan bau. 

Asap rokok juga bisa menyebabkan kerusakan pada interior mobil seperti atap menguning dan dashboard menghitam. Maka dari itu, sebaiknya hindari kebiasaan merokok di dalam mobil, baik saat mobil melaju maupun berhenti. 

  1. Membiarkan Filter AC Kotor

Filter AC yang kotor dan jarang dibersihkan bisa menjadi salah satu penyebab bau tidak sedap di dalam kabin. Kotoran dan debu yang menumpuk dapat menyebabkan sirkulasi udara menjadi tercemar. 

Kondisi ini bisa semakin parah jika ditambah dengan kebiasaan buruk di dalam mobil seperti merokok dan sering membuka jendela ketika mobil sedang melaju. 

Debu dan kotoran yang menempel tidak hanya menimbulkan bau, namun juga bisa menyebabkan kinerja AC kurang optimal. 

Maka dara dari itu, penting menjaga kebersihan filter AC dengan rutin membersihkannya secara berkala. Selain mencegah bau dan kotoran menumpuk, filter yang bersih membuat kinerja AC lebih optimal. 

  1. Membawa Hewan di Dalam Mobil

Kebiasaan lain yang juga bisa menyebabkan kabil kotor dan bau adalah sering membawa hewan seperti anjing atau kucing ke dalam mobil. Bulu dan kotoran hewan berpotensi menyebabkan kabin kotor hingga menimbulkan bau tidak sedap. 

Jika Anda sering membawa hewan masuk ke dalam kabin, pastikan Anda membersihkan kabin secara rutin. Bersihkan sisa bulu atau kotoran yang menempel di karpet menggunakan vacuum cleaner agar tidak menumpuk dan menyebabkan bau kurang sedap. 

  1. Terjadi Kebocoran Oli atau Bahan Bakar

Tangki oli atau bahan bakar yang mengalami kebocoran juga bisa menyebabkan bau tidak sedap dan apek di dalam kabin mobil. Selain menimbulkan bau, kebocoran oli dan bahan bakar ini juga bisa membahayakan pengemudi dan penumpang.

Oli yang bocor dapat merambat ke sistem pembuangan dan memicu masalah yang lebih serius. Oleh sebab itu, jika menemukan kebocoran pada oli atau bahan bakar, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan dan perbaikan untuk mengatasinya. 

  1. Kabin Jarang Dibersihkan

Satu lagi penyebab kabin kotor dan bau adalah karena jarang dibersihkan. Meski tidak merokok atau makan di dalam mobil, kabin sebaiknya tetap rutin dibersihkan untuk menjaga kebersihan sekaligus menjaga kualitas interior agar tidak mudah rusak. 

Anda bisa membersihkan kabin dengan vacum cleaner minimal 2 minggu sekali. Selain itu, mencuci interior secara rutin juga bisa membantu menjaga kabin tetap bersih dan tidak berbau. 

Tips Merawat Kabin Mobil Agar Bersih dan Tidak Bau

Menjaga kabin selalu dalam kondisi bersih dan rapi bisa meningkatkan kenyamanan saat berkendara. Tidak hanya itu, kabin yang bersih juga bisa menambah estetika dalam interior mobil Anda. 

Untuk menjaga kabin selalu bersih dan wangi, lakukan berapa tips berikut ini:

  1. Sediakan Tempat Sampah dalam Mobil

Menyediakan tempat sampah di dalam mobil bisa membantu kabin lebih rapi dan bersih. Gunakan tempat sampah yang tertutup dan tahan air untuk menampung sampah seperti bungkus makanan atau minuman. 

Agar lebih rapi, Anda bisa menambahkan car set organizer sebagai tempat menaruh barang atau makanan di dalam mobil. Dengan begitu, kabin akan terlihat lebih rapi, bersih dan pastinya jauh dari bau tidak sedap. 

  1. Bersihkan Kabin Secara Rutin

Membersihkan komponen kabin seperti jok dan karpet bisa membantu kabin tetap bersih dan tidak bau. Anda bisa menggunakan vacum cleaner untuk membersihkan karpet dan sela-sela dari kotoran atau noda yang menjadi penyebab kabin mobil bau. 

  1. Bersihkan Filter AC secara Berkala

Filter AC berpotensi menjadi tempat menumpuknya debu dan kotoran yang menjadi penyebab kabin berbau tidak sedap. Sebaiknya bersihkan filter AC secara berkala untuk meningkatkan kinerja AC sekaligus mencegah bau di dalam kabin mobil. 

  1. Semprotkan Cabin Disinfectant  

Menyemprot cabin disinfectant bisa membantu membersihkan udara dari bakteri penyebab bau dalam kabin. Pilih cabin disinfectant yang berbahan aman agar tidak merusak interior kendaraan. 

  1. Hindari Menumpuk Barang dalam Kabin

Menyimpan terlalu banyak barang di dalam kabin, tidak hanya memberikan kesan kurang rapi namun juga bisa membuat kabin menjadi pengap. Sebaiknya simpan barang seperlunya di dalam kabin dan keluarkan sisanya agar tidak menimbulkan bau dan kesan berantakan pada kendaraan Anda. 

  1. Hindari Parkir di Tempat yang Lembab

Parkir di tempat lembab bisa menyebabkan udara yang tidak sedap masuk ke dalam kabin. Tidak hanya itu, tempat gelap dan lembab identik dengan sarang serangga yang bisa ikut masuk ke dalam mobil dan menyebabkan bau atau bahkan merusak interior kendaraan.

Sebaiknya selalu usahakan untuk parkir di tempat yang kering dan bersih. Ini untuk memastikan tidak kotoran atau serangga yang masuk ke dalam mobil dan menyebabkn kabin bau atau kotor. 

Kabin mobil yang kotor dan bau tidak hanya mengganggu kenyamanan namun juga berpotensi menyebabkan kerusakan pada interior kendaraan. Oleh sebab itu, penting menjaga kebersihan kabin untuk menghindari bau dan memastikan kabin selalu bersih dan nyaman. 

Untuk merawat interior mobil, Anda juga bisa melakukan perawatan di bengkel resmi Suzuki. Lakukan booking online sekarang untuk memastikan kendaraan selalu prima dan nyaman digunakan. 


Sumber gambar:

LittlePigPower - https://www.shutterstock.com/image-photo/young-cheerful-woman-eating-healthy-sandwich-2206178771